Sejak usia dini, sangat penting untuk melakukan stimulasi pada perkembangan otak anak secara rutin. Hal tersebut tentunya dilakukan untuk meningkatkan kemampuan belajar, berpikir, dan menghafal yang berhubungan dengan kecerdasan anak.Terkait hal itu, orang tua memiliki peran yang sangat penting untuk memaksimalkan perkembangan otak anak. Oleh karena itulah, maka berikut adalah beberapa cara seru dan menyenangkan untuk menstimulasi otak anak dengan tepat:
1. Berikan Musik yang Positif
Beberapa pakar mengatakan bahwa musik ternyata memiliki peran baik untuk meningkatkan perkembangan pada otak anak. Dengan mendengarkan musik, kemampuan berhitung anak bisa menjadi meningkat. Adapun untuk bisa memanfaatkan musik dengan baik dalam menstimulasi otak anak, maka perlu adanya peran orang tua.
Terkait hal tersebut, para orang tua perlu menciptakan suasana musik yang positif bersama dengan anak. Dalam hal ini, maka orang tua bisa menggunakan anggota tubuhnya, seperti menjentikkan jari, menepuk tangan, menggerakan kaki, dan lainnya.
Walaupun sederhana, suara dari pergerakan tersebut tentunya bisa menghasilkan suasana musik yang positif. Selain menggunakan tubuh, manfaatkan benda di sekitar juga untuk menghasilkan suara musik yang baik untuk otak anak. Setelah orang tua melakukan kegiatan tersebut, pastikan anak untuk mengikutinya juga.
2. Biarkan Anak untuk Bermain Aktif
Menstimulasi otak anak dengan bermain aktif | Photo by Lukas: Pexels
Beberapa orang tua tentunya memiliki perasaan takut melihat anak terjatuh atau terluka ketika sedang bermain. Namun, hal itu tidak boleh menjadi penghalang bagi anak untuk bermain secara aktif.
Hal tersebut dikarenakan, perlu adanya aktivitas aktif dalam masa perkembangan yang membantu dalam menstimulasi otak anak. Dalam hal ini, peran orang tua sangat penting untuk bisa memotivasi anak untuk menyalurkan energi dan kemampuannya dalam kegiatan positif yang menarik.
Alhasil, maka keterampilan motorik halus pada anak dapat diasah dengan baik. Oleh karena itulah, sebaiknya para orang tua tidak disarankan untuk membatasi pergerakan anak dalam melakukan aktivitas yang disukainya. Namun, disisi lain orang tua juga harus tetap mengawasi pergerakannya supaya anak masih terjaga dengan aman.
Baca Juga: Artikel Kesehatan Jurnalis Muda Lainnya!
3. Ajaklah Berbicara Selalu
Perlu diketahui bahwa dengan sering mengajak anak berbicara akan membantu dalam menstimulasi otak anak. Hal tersebut dikarenakan, dengan melatih anak berbicara akan meningkatkan kemampuan perkembangan linguistik dan kosakatanya.
Terkait hal tersebut, para orang tua perlu menciptakan komunikasi yang bisa memupuk rasa percaya diri pada anak. Oleh karena itu, komunikasi antara orang tua dan anak perlu melibatkan pembicaraan sehari-hari dan juga tanya jawab positif.
Tidak hanya sekedar melibatkan percakapan yang positif dengan anak, orang tua juga perlu mengeluarkan ekspresi dan tanggapan yang baik. Dengan begitu, maka anak tentunya akan terbiasa melakukan percakapan yang positif dengan orang-orang di sekitarnya.
Baca Juga: 3 Cara Menurunkan Kolesterol Ampuh!
4. Bacakan Buku-Buku Menarik
Membaca Buku bersama untuk Menstimulasi otak anak | Photo by Lina Kivaka: Pexels
Dalam menstimulasi otak anak, membacakan buku menjadi salah satu hal yang sangat penting. Adapun buku-buku yang bisa dibacakan kepada anak, seperti buku cerita dengan gambar yang menarik. Hal itu dikarenakan, akan membuat perkembangan otak anak menjadi semakin optimal.
Terkait hal tersebut, aktivitas membacakan buku memang baik untuk dilakukan sejak anak usia dini, walaupun anak belum mengenal kata dan huruf. Dengan begitu, maka anak akan terlatih dalam hal pendengaran dan bisa mengembangkan keterampilannya dalam komunikasi juga.
Selain itu, membacakan buku pada anak juga tentunya dapat meningkatkan kecerdasannya dalam berpikir. Hal itu dikarenakan, anak-anak akan menghubungkan kata-kata yang didengarnya dan dilihatnya. Aktivitas tersebut pasti akan memudahkannya dalam mengidentifikasi sesuatu hal yang ada di sekitarnya.
5. Berikan Rasa Aman dan Nyaman
Anak-anak ternyata juga bisa saja mengalami stres apabila sedang menghadapi hal-hal yang tidak diinginkannya. Stres itulah yang tentunya dapat membuat perkembangan otak anak menjadi terganggu.
Adapun tanda-tanda anak mengalami stres, yaitu kesulitan tidur, jarang berbicara, mudah menangis, dan lain sebagainya. Dalam hal ini, para orang tua tentunya memiliki peran yang penting untuk mencegah terjadinya stres pada anak.
Oleh karena itu, para orang tua harus selalu memberikan rasa aman dan nyaman pada anak, seperti kontak fisik dengan kasih sayang. Hal tersebut tentunya akan menciptakan rasa tenang pada anak ketika sedang melakukan berbagai kegiatan.
Itulah ulasan mengenai beberapa cara untuk menstimulasi otak anak dengan seru dan menyenangkan. Cara-cara tersebut akan sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan anak. Selain itu, hubungan antara orang tua dan anak pun tentunya juga akan semakin erat.
